Nyamuk Anopheles tanpa sperma hasil eksperimen diharapkan bisa menurunkan angka penularan malaria. Hasil penelitian ini sudah diterbitkan dalam jurnal Proceedings of National Academy of Sciences.
Malaria ditularkan lewat gigitan nyamuk Anopheles gambiae betina yang hamil. Dengan latar belakang ini, gagasan untuk membuat nyamuk jantan steril yang tetap dapat berhubungan badan dengan nyamuk betina pun muncul. Meskipun berhasil berhubungan badan, nyamuk betina tidak hamil sehingga risiko penularan malaria juga menurun.
Melalui eksperimen, ilmuwan berhasil menciptakan 100 nyamuk jantan tanpa sperma. Para ilmuwan memblok gen yang disebut "zpg", yang dibutuhkan nyamuk jantan untuk memproduksi sel sperma sehat.
Para peneliti mengakui kalau proses ini akan makan waktu cukup lama untuk diaplikasikan dalam populasi nyamuk di alam bebas. "Tetapi kesempatan ini cukup baik diperhitungkan asal nyamuk jantan steril dapat bersaing dengan nyamuk jantan subur dalam mencari pasangan," jelas peneliti dalam tulisan mereka.
Malaria saat ini menempati posisi kelima sebagai penyebab utama kematian akibat penyakit menular. Demikian data yang diperoleh dari Center for Disease Control and Prevention.
Sumber:http://nationalgeographic.co.id/lihat/berita/1786/nyamuk-jantan-mandul-pencegah-malaria
Discovery News
0 komentar:
Pasang emoticon dibawah ini dengan mencantumkan kode di samping kanan gambar.
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n: :o: :p: :q:Post a Comment