Tomcat,
Apa itu Tomcat? Bagaimana cara pencegahannya? Belum lama ini Tomcat
jadi buah bibir di jejaring sosial. Tomcat adalah kumbang memiliki
ukuran relatif kecil, sekitar 1 cm sehingga kadang tidak dikenali.
Keunikan serangga ini adalah bagian sayap yang tak menutupi seluruh
abdomen. Penyebabnya, serangga cantik berwarna oranye ini menyerbu
sejumlah kawasan di Surabaya. Hewan bernama ilmiah Paederus riparius ini
membuat warga di sejumlah permukiman padat penduduk terserang
gatal-gatal.
Cara Mencegah Serangan Tomcat
Menurut
data Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan
Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan RI, jumlah pasien yang menderita
luka akibat kontak dengan serangga Tomcat hingga Senin (19/3/2012)
mencapai 48 orang.
Dirjen P2PL Prof dr Tjandra Yoga Aditama dalam
keterangan persnya Selasa (20/3/2012) menyebutkan, jumlah tersebut
adalah yang tercatat dan berobat di 7 Puskesmas dan 1 layanan kesehatan
swasta di Jawa Timur. "Sebagian pasien sudah sembuh, sebagian lain
dengan keluhan di kulit yang tidak terlalu hebat," ungkap Tjandra.
Untuk
menghadapi serangga Tomcat, Tjanda meminta masyarakat tidak perlu
panik. Ia juga menyampaian 10 tips bagi masyarakat untuk menghadapai
serangga Tomcat berikut ini :
1. Jika ada menemukan serangga ini,
jangan dipencet, agar racun tidak mengenai kulit. Masukkan ke dalam
plastik dengan hati-hati, terus buang ke tempat yang aman.
2. Hindari terkena kumbang ini pada kulit terbuka.
3. Usahakan pintu tertutup dan bila ada jendela diberi kasa nyamuk untuk mencegah kumbang ini masuk.
4. Tidur menggunakan kelambu jika memang di daerah anda sedang banyak masalah ini.
5. Bila serangga banyak sekali, maka dapat juga lampu diberi jaring pelindung untuk mencegah kumbang jatuh ke manusia.
6. Jangan menggosok kulit dan atau mata bila kumbang ini terkena kulit kita.
7.
Bila kumbang ini berada di kulit kita, singkirkan dengan hati-hati,
dengan meniup ataumengunakan kertas untuk mengambil kumbang dengan
hati-hati.
8. Lakukan inspeksi ke dinding dan langit-langit dekat
lampu sebelum tidur. Bila menemui, segera dimatikan dengan menyemprotkan
racun serangga. Singkirkan dengan tanpa menyentuhnya.
9. Segera beri air mengalir dan sabun pada kulit yang bersentuhan dengan serangga ini.
10.
Bersihkan lingkungan rumah, terutama tanaman yang tidak terawat yang
ada di sekitar rumah yang bisa menjadi tempat kumbang Paederus.
Kena Serangan Tomcat?? Ini Pengobatannya
Serangga
Tomcat atau kumbang Paederus menyerang warga Surabaya. Racun kumbang
yang disebut paederin menyebabkan kulit seperti mengalami luka bakar dan
mengeluarkan cairan dan gatal.
Siapa pun bisa terkena serangan
si Tomcat. Serangga yang memiliki habitat di persawahan, hutan atau
taman kota ini biasanya menyerang jika terancam. Jika sampai terserang,
bagaimana harus mengatasinya?
Jika kena serangga ini, maka kita
harus cuci dengan air sabun agar menetralisir racun. Pengobatan tambahan
bisa dilakukan. Pilihannya adalah dengan memakai salep Hydrocortisone 1
persen, salep Betametasone dan antibiotik Neomycin Sulfat 3 kali
sehari, atau dengan salep Acyclovir 5 persen.
Karena hal
tersebut, Hari mengimbau pada korban untuk tidak menggaruk bagian yang
memerah walaupun terasa gatal. Lalu, bagaimana cara mencegah terkena
serangan si Tomcat?
Ada indikasi bahwa kumbang Paederus juga
aktif di malam hari dan tertarik dengan cahaya lampu. Serangan bisa
dihindari dengan mencegah serangga ini masuk ke dalam rumah. Kumbang
Paederus sebenarnya adalah kumbang yang menguntungkan bagi pertanian.
Jenis kumbang ini adalah predator alami bagi hama seperti wereng.
Karena
menguntungkan, sejauh ini belum dikembangkan cara untuk membasmi
serangga jenis ini. Belum diketahui pula apakah serangga ini tak suka
dengan bau sehingga bisa ditangkal dengan repellent. itulah sekilas
informasi tentang Tomcat.
sumber
0 komentar:
Pasang emoticon dibawah ini dengan mencantumkan kode di samping kanan gambar.
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n: :o: :p: :q:Post a Comment