;

Patung Dewa Bumi Raya Dibuang ke Parit

Kemaren-kemaren terjadi pengrusakan patung singa dan mencoba melakukan pembakaran di Vihara Tri Dharma Bumi Raya  tapi kali ini lebih parah tepatnya pada malam hari tanggal 9 mei 2011. vihara dibobol maling, Patung Dewa Bumi Raya yang merupakan arca utama hilang dan ditemukan di Sungai yang tidak jauh dari vihara tersebut, arca ditemukan dalam keadaan utuh hanya rusak sedikit di beberapa bagian.
Sementara Patung Dewa Kwan Gong (kesatria) dan Fa Kong Tie (penjaga neraka) dihancurkan di tempatnya.

kejadian ini baru ketahuan dipagi hari, setelah Biksu Kin Jung buka pintu vihara pukul 06.00WIB.

Pencurian dan pembuangan patung Dewa Bumi Raya ini langsung ditangani pihak kepolisian, akhirnya keesokan harinya pelaku berhasil ditangkap di rumahnya Jalan Hansip Kelurahan Sekip.
Pelaku merupakan orang kurang waras yang pernah melakukan aksi nekad percobaan membakar pintu vihara. sebelumnya pernah ditangkap tapi Dari hasil tes diketahui orang ini mengalami gangguan jiwa. Sehingga dia terbebas dari jeratan hukum atas apa yang diperbuatnya. “Orang gila jelas tak bisa diproses,” Kini pelaku sudah kita langsung kirim ke rumah sakit jiwa, ungkap Kapolres Singkawang AKBP Prianto melalui Kasat Reskrim AKP Dhani Chandra N.

Tak setakat itu, Sumberanto menduga ada indikasi si pelaku ini dimanfaatkan oknum tertentu untuk menciptakan kondisi yang membuat resah masyarakat. Aparat, kata dia, harus juga menyikapi masalah ini secara mendalam khawatirnya ada pemain dibelakang layar atas aksi orang gila ini. “Dari informasi yang saya dapat dilapangan bahwa si pelaku ini membawa tas dan diantar oleh seseorang ke vihara, logikanya bagaimana bisa si pelaku memanjat dinding dan merusak ventilasi dan dilakukan dimalam hari, kenapa tidak siang kalau memang gila dan aksi ini sudah berulang kali,” jelasnya.

Keprihatinan juga datang dari Ketua DPRD Kota Singkawang. Ia berharap kepolisian bisa menuntaskan masalah ini, termasuklah dugaan dalang dibalik aksi si orgil tersebut. “Perbuatan ini sangat terkutuk mudaha-mudahan dapat balasannya,” katanya. Secara logis, lanjut Tjhai Chui Mie, dikatakan orang gila tapi bisa memanjat dinding dan merusak teralis, apalagi tempat kejadiannya sama di Pekong Tua Singkawang. “Kami berharap kepolisian juga bisa bekerja profesional mencari apa sebenarnya terjadi dibalik aksi orgil ini yang sudah berulang kali terjadi di tempat yang sama. Jelas aksi ini sudah melukai hati umat Buddha, Kong Hu Chu dan Tao,” pungkasnya.

sumber: pontianakpost.com

1 comment:

  1. gak mungkin terkutuk orang yg membuang ny!!

    lo percaya!! haha!!bodoh lo!! lo percaya ya!! wkwk!!lo belum belajar Islam!! haha

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...